Irshad Manji - Lesbian Pengkritik Islam

Irshad Manji - Liberalis Penodaan atas IslamIrshad Manji (bahasa Arab: إرشاد مانجي ‘Irshād Mānjī, Gujarat: ઇરશાદ માનજી Irshād Mānji; lahir di Uganda 1968 adalah seorang penulis berkewarganegaraan Kanada, wartawan dan advokat dari interpretasi "reformasi dan progresif" Islam. Manji adalah direktur Proyek Keberanian Moral di Sekolah Robert F. Wagner Pascasarjana Pelayanan Publik di Universitas New York, yang bertujuan untuk mengajarkan para pemimpin muda untuk "menantang kebenaran politik, kesesuaian intelektual dan sensor diri."



Dia juga pendiri dan presiden Proyek Ijtihad, sebuah organisasi amal mempromosikan "tradisi berpikir kritis, perdebatan dan perbedaan pendapat" dalam Islam, di antara jaringan "dari reformis Muslim dan sekutu non-Muslim." Manji adalah terkenal sebagai kritikus aliran tradisional Islam dan telah dijelaskan oleh The New York Times sebagai mimpi terburuk "Osama bin Laden".



Buku Manji yang paling terakhir, Allah, Liberty and Love dirilis pada bulan Juni 2011 di AS, Kanada dan negara lainnya. Pada website Manji itu, buku ini dijelaskan: "Allah, Liberty and Love menunjukkan kita semua bagaimana mendamaikan iman dan kebebasan dalam dunia yang mendidih dengan dogma represif. Kunci ajaran Manji adalah "Keberanian moral, "kemauan untuk berbicara ketika orang lain ingin membungkam mulutmu. buku ini merupakan panduan utama untuk menjadi warga dunia yang berani."



Buku Manji sebelumnya, The Trouble with Islam Today (awalnya diterbitkan sebagai Trouble with Islam), telah diterbitkan di lebih dari 30 bahasa, termasuk Bahasa Arab, Persia, Urdu, Melayu dan Indonesia. Dia terganggu oleh bagaimana Islam dipraktikkan saat ini dan oleh pengaruh Arab di Islam yang mengambil individualitas perempuan dan memperkenalkan konsep kehormatan perempuan. Manji telah menghasilkan dokumenter PBS, "Faith Without Fear", mencatat upaya untuk "mendamaikan imannya kepada Allah dengan cintanya pada kebebasan".



Irshad Manji dan Salman RushdieNama Irshad Manji beberapa hari terakhir ini muncul di media massa nasional, setelah beberapa acara diskusi yang menghadirkannya sebagai pembicara, ditentang oleh sejumlah ormas Islam, hingga acaranya kemudian dibubarkan aparat keamanan. Pihak yang menentang mengatakan, Irshad melalui buku-bukunya telah menodai Islam dengan ajaran-ajaran atau pandangan yang menyimpang. Irshad juga dinilai mengkampanyekan legalisasi lesbian dan homoseksual.



Diskusi dengan Irshad Manji, penulis buku "Allah, Cinta dan Kebebasan", dibubarkan paksa oleh ratusan orang di Bantul. Massa yang membawa selebaran Majelis Mujahidin Indonesia itu mengobrak-abrik tempat diskusi, kantor Lembaga Kajian Islam dan Sosial (LKIS). Pembubaran paksa diskusi yang menghadirkan langsung Irshad Manji itu terjadi pukul 19.20 WIB, Rabu 9 Mei 2012. Massa langsung menjebol gerbang besi kantor dan menyelusup masuk ke lokasi diskusi yang beralamat di Jalan Sorowajan Baru, Pura I/1, Plumbon, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta itu.



Mereka membawa selebaran berjudul "Majelis Mujahidin menolak propagandis Lesbianis Irshad Manji di Indonesia." Isi selebaran ini menuduh Irshad Manji menistakan agama dan membawa agenda atheisme terselubung. Irshad Manji, perempuan berkewarganegaraan Kanada itu memilih diam di tempat saat massa itu merangsek masuk. Sejumlah staf LKIS langsung mengerumuni perempuan yang secara terbuka menyebut dirinya lesbian itu.



Di websitenya sendiri www.irshadmanji.com Irshad Manji menulis : Support for Gay/Lesbian Muslims. I'm a lesbian/gay Muslim. Any words of support? If you're a gay or lesbian Muslim who wants to know how I reconcile my sexuality with my spirituality, here are some materials for you to read :.... Irshad with gay and lesbian Palestinians at Jerusalem Open House (Posted with permission). If you want practical help as a queer Muslim, you can get in touch with confidential support groups.
Share on :

0 comments:

Post a Comment

 
© Copyright Tokoh Ternama All Rights Reserved.